Menjadi manusia seutuhnya dengan penyatuan dimensi lahir batin yang sama, ternyata bukanlah pekerjaan yang mudah. Barangkali mudah untuk diucapkan dan sulit untuk dilakukan. Kebanyakan orang hanya berhenti pada tatanan aturan-aturan lahiriah saja, melupakan aspek yang jauh lebih penting dalam hidupnya yaitu dimensi batin, sehingga yang terjadi adalah kekeringan spiritual dan terbatas pada kebahagiaan duniawi yang semu dan sesaat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

ya itu semua betul
BalasHapus