Social Icons

Lewat Manakah Setan Masuk Ke Hati


Ada beberapa pintu masuknya setan ke dalam diri kita. Rasulullah Saw.telah mengingatkan bahwa setan telah menyatu dengan aliran darah kita. Namu demikian kebanyakan dari kita tidak pernah menyadari hal ini. Kita disibukkan oleh urusan-urusan duniawi yang melelahkan. Pengetahuan kita tentang dunia hanya terbatas pada akal, belum pernah masuk ke dalam iman dan keyakinan kita.
Selamatkanlah diri sebelum kematian menghampiri dan penyesalan tiada akhir itu datang.
Pintu masuk yang pertama adalah marah dan nafsu syahwat. Karena marah bisa membinasakan akal kita. Ketika kita marah, setan akan mempermainkan diri kita seperti halnya anak kecil mempermainkan bola. Akal  kita mati ketika marah, sehingga akan mengalami kebodohan dan kedunguan. Padahal akal yang hidup itu terdapat tentara untuk mengetahui Allah. Sedangkan tentara setan itu adalah kebodohan, nafsu syahwat, tamak dan cinta dunia. Untuk itulah Rasulullah Saw.berpesan kepada kita “Jangan marah, jangan marah, jangan marah”.
Pintu masuk yang kedua adalah dengki dan rakus. Karena ketika kita bersikap rakus, maka kita akan menjadi buta dan tuli. Rasulullah mengingatkan kita “Kecintaan terhadap sesuatu itu membutakan dan menulikan”. Diantara kecintaan kita adalah sesuatu yang bisa membutakan dari jalan petunjuk dan menulikan dari mendengar yang benar. Ini semua bisa dilihat hanya dengan menggunakan cahaya mata hati yaitu sesuatu yang memperlihatkan tempat-tempat masuknya setan. Maka apabila mata hati ini sudah tertutup oleh dengki dan rakus, niscaya tidak akan bisa melihat dengan mata hati. Maka seketika itu setan memperoleh kesempatan untuk merusak kita. Dan ketika sudah masuk dalam nafsu syahwatnya maka semua hal akan menjadi baik walaupun hal itu adalah sesuatu yang keji, munkar, dan diharamkan agama.
Pintu masuk yang ketiga adalah makan kenyang, walaupun yang dimakan itu adalah sesuatu yang halal. Karena makan kenyang bisa menyebabkan nafsu syahwat menjadi kuat dan nafsu syahwat adalah senjata setan yang paling dasyat. Ada beberapa keburukan yang datang dari makan kenyang: 1).Menghilangkan rasa takut kepada Allah dari hatinya. 2).Menghilangkan rasa belas kasih kepada sesama dari hati. Karena kita menganggap bahwa semua orang itu kenyang. 3).Memperberat diri dari kepatuhan dan ketaatan. 4).Bila mendengar kalimat hikmah, tidak akan dirasakan kelembutan jiwa dan hati. 5).Jika kita berbicara hikmah atau menasehati, niscaya hal itu tidak akan membekas di hati orang lain. 6). Dapat mendatangkan berbagai macam penyakit lahir dan batin. “Berhentilah makan sebelum engkau kenyang”
Pintu masuk yang keempat adalah bermegah-megahan. Setan terus membisik ke dalam dada kita agar supaya terus membangun rumah, membaguskannya, melengkapinya dengan segala macam perabot, mobil mewah, menumpuk uang, emas, dan harta yang tiada habisnya. Semuanya adalah bisikan setan untuk menanamkan bahwa kita akan hidup lama di dunia, dan diakhiri dengan kematian di jalan setan.
Pintu masuk setan yang kelima adalah tamak kepada manusia. Kecintaan kepada dunia mengharuskan kita melakukan segala sesuatu kepada atasannya. Sujud sembah menghamba. Membagus-baguskan diri, riya, mendekatkan diri, dan terus berusaha mengambil hati atasan karena ia mempunyai maksud dan harapan yang harus ia wujudkan. Dan itu hanya karena kita menganggap bahwa hanya atasan kita yang bisa memperkenankan hajat dan impian ktia. Dari ini setan masuk ke hati agar kita menghilangkan keyakinan kepada Allah, terjadilah kemrosotan tauhid dan muncul bibit kesyirikan.
Pintu masuk setan yang keenam adalah tergesa-gesa dan meninggalkan keteguhan dalam semua urusan. Banyak sudah dalil yang menyatakan bahwa tergesa-gesa ini datangnya dari setan. Agar ia hilang istiqomahnya dalam ketaatan dan ceroboh dalam perbuatan. Kesalahan yang muncul bisa menyebabkan penyesalan, dari penyesalan muncul sikap pasif dan menyalahkan diri dan takdir, dari sini masuklah kita ke dalam lingkaran kerusakan tauhid. Berpikir dan merenunglah sebelum berucap dan berbuat sehingga tidak menyebabkan kerugian kepada diri sendiri dan orang lain.
Pintu masuk setan ketujuh adalah banyaknya harta. Banyaknya harta melebihi batas kebutuhan adalah tempat duduknya setan. Kita akan cenderung menuruti segala keinginan karena adanya fasilitas. Kenikmatan akan kita rasakan sehingga kita tidak lagi memperdulikan aturan agama dan hukum. Lupa akan Allah dan karunia-Nya. Target setan adalah supaya kita jatuh pada jurang kehinaan.
Diriwayatkan bahwa Isa As.tidur berbantalkan batu pada suatu hari. Kemudian iblis lewat dengannya dan berkata: “Wahai Isa, engkau menyukai dunia”. Kemudian Isa mengambil batu itu, lalu dibuanglah batu itu dari bawah kepalanya, dan berkata,: “Ini adalah untukmu iblis bersama dunia.”
Kita pantas merenung dari riwayat di atas, Isa As.yang hanya berbantalkan batu saja merupakan bagian kecintaan terhadap dunia, lalu bliau membuangnya. Selanjutnya bagaimana dengan kita yang setiap hari berbantal dan beralaskan kasur empuk. Sungguh sulitlah diri untuk bangun malam karena dimanjakan dengan kenyamanan dan keindahan. Semisal kita bisa bangun malam dan melihat tempat tidur yang empuk, maka tempat tidur itu selalu berbisik dan mengajaknya untuk kembali tidur. Kita semakin jauh dari kedekatan diri kepada Allah, kerasnya hati dan berteman dengan setan. Semoga Allah Memberikan pertolongan-Nya, aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Sample text

Sample Text

'

Sample Text

 
Blogger Templates